Friday, June 27, 2025
  • Rumaysho.com
  • Donasi Dakwah & Anak Asuh
  • Pondok Darus Sholihin
Remaja Islam Mau Mengenal Islam
https://darushsholihin.com/6474-unit-pengumpulan-zakat-pondok-pesantren-darush-sholihin.html
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
Remaja Islam Mau Mengenal Islam
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
Remaja Islam Mau Mengenal Islam
No Result
View All Result
Home Kisah Teladan

Inspirasi dari Siroh Nabi: Manfaat Belajar Siroh Nabi (Part 1)

Ahmad Anshori oleh Ahmad Anshori
16/02/2023
in Kisah Teladan
0
94
SHARES
520
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Siroh maksudnya kisah hidup Nabi Muhammad -shallallahu’alaihi wa sallam-.

Belajar siroh adalah nutrisi bagi hati, kebahagian untuk jiwa. Bahkan siroh Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam- adalah bagian dari agama Islam. Sehingga memperlajarinya sama dengan mempelajari agama Islam dan bernilai ibadah. Karena kehidupan Nabi yang mulia Muhammad -shallallahu’alaihi wa sallam- berisi perjuangan, kesabaran dalam mewujudkan peribadatan kepada Allah ta’ala, dan dakwah mengajak manusia kepada agama Allah ‘azza wajalla. 

Cek Artikel Lainnya

Tetap Bertahan Meski Luka, Hikmah dari Api yang Tak Membakar Nabi Ibrahim

Belajar dari Nabi: Amal Aja Nggak Cukup, Harus Minta Diterima Juga!

Nabi Dzulkifli ‘Alaihissalam

Dalam memperlajari siroh Nabi terkandung inspirasi yang sangat berharga, diantaranya berikut ini:

 

Pertama, Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam- adalah teladan untuk seluruh manusia di dalam segala aspek kehidupan.

Sebagaimana Allah firmankan,

لَّقَدۡ كَانَ لَكُمۡ فِي رَسُولِ ٱللَّهِ أُسۡوَةٌ حَسَنَةٞ لِّمَن كَانَ يَرۡجُواْ ٱللَّهَ وَٱلۡيَوۡمَ ٱلۡأٓخِرَ وَذَكَرَ ٱللَّهَ كَثِيرٗا 

Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah. (Surat Al-Ahzab: 21)

Belajar dari keteladahan beliau tak akan bisa di raih kecuali dengan mempelajari siroh beliau.

 

Kedua, Kisah kehidupan Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam- adalah ukuran amalan ibadah  yang diterima oleh Allah dan yang tidak. Yang sesuai dengan tuntunan beliau itulah amalan yang diterima, yang tidak sesuai maka tidak akan diterima oleh Allah.

Terkait hal ini Sufyan bin ‘Uyainah -rahimahullah- berkata,

إن رسول الله صلى الله عليه وسلم هو الميزان الأكبر؛ فعليه تعرض الأشياء ، على خُلقه وسيرته وهديه ، فما وافقها فهو الحق ، وما خالفها فهو الباطل

“Rasulullah -shallallahu’alaihi wa sallam- adalah standar paling utama, kehidupan beliau adalah referensi segala hal. Akhlaknya, kisah hidupnya dan petunjuk-petunjuknya. Maka yang sesuai dengan kehidupan beliau maka itulah kebenaran, yang menyelisihi kehidupan beliau, itulah kebatilan.” (Diriwayatkan oleh Al-Khotib Al-Baghdadi di dalam pendahuluan kitab “Al-Jami’ i Akhlaqir Rowi wa Adab As-Sami’).

 

Ketiga, mempelajari siroh dapat membantu memahami  ayat-ayat Al-Qur’an.

Karena seluruh hidupnya Rasulullah -shallallahu’alaihi wa sallam- adalah pengaplikasian terhadap seluruh ayat All-Qur’an. Ibnunda Aisyah -radhiyallahu’anha- ketika ditanya tentang bagaimana akhlaknya Rasulullah -shallallahu’alaihi wa sallam-, beliau menjawab,

كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ

“Akhlak beliau adalah Al-Quran.”

وَإِنَّكَ لَعَلَىٰ خُلُقٍ عَظِيمٍ

“Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung.” (Al-Qolam: 4)

Yang dimaksud akhlak pada ayat ini adalah: seluruh agama Islam ini, sebagai agama yang sempurna. 

Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam- telah mengamalkan seluruh perintah Al-Quran secara sempurna dan dapat meninggalkan seluruh larangan Al-Qur’an secara sempurna. Seluruh teori Al-Quran tentang moral dan etika atau akhlak dan adab beserta seluruh hukum agama, telah beliau wujudkan di dalam hidup beliau. Seluruh hidup beliau adalah aplikasi yang sempurna terhadap seluruh isi Al-Quran. Maka mempelajari dan memahami siroh beliau sangat membantu seorang muslim memahami makna yang sebenarnya dari pesan-pesan Al-Qur’an. Di saat Anda membaca kitab-kitab tafsir, pada bahasan asbab an-nuzul (sebab turun ayat), Anda akan menemukan keterkaitan turunnya ayat dengan siroh Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam-. Ini menunjukkan mempelajari siroh Nabi adalah kebutuhan pokok bagi setiap muslim.

 

Keempat, belajar siroh Nabi adalah bukti ketulusan cinta kepada beliau  -shallallahu’alaihi wa sallam-.

Rasulullah -shallallahu’alaihi wa sallam- bersabda

لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ وَالِدِهِ وَوَلَدِهِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ

“Tak akan sempurna iman kalian sampai aku lebih kalian cintai daripada orangtuanya, anak-anaknya dan seluruh manusia.” (Muttafaqun ‘alaih).

Di dalam Shahih Bukhori, pada hadis Umar bin Khottob -radhiyallahu’anhu- beliau berkata,

قلت يَا رَسُولَ اللَّهِ لَأَنْتَ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ كُلِّ شَيْءٍ إِلَّا مِنْ نَفْسِي 

“Aku sampaikan kepada Rasulullah  -shallallahu’alaihi wa sallam- “Sungguh engkau adalah manusia yang paling aku cintai melebihi siapapun kecuali diriku.”

Rasulullah -shallallahu’alaihi wa sallam- lantas merespon,

لَا وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْكَ مِنْ نَفْسِكَ

“Tidak seperti itu ya Umar, demi Tuhan yang jiwaku berada pada genggamanNya… sampai aku menjadi orang yang kamu cintai melebihi dirimu sendiri.”

Umar menjawab,

فَإِنَّهُ الْآنَ وَاللَّهِ لَأَنْتَ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ نَفْسِي 

“Sekarang demi Allah, Anda lebih aku cintai daripada diriku sendiri.”

الْآنَ يَا عُمَرُ

“Nah… sekarang ya Umar.”

Maksudnya “Sekarang kamu sudah tahu ya Umar, dan kamu telah mengabarkan kewajibanmu tentang melakukan sesuatu yang dapat menyempurnakan imanmu”. (Al-Mausu’ah Al-Haditsiyyah)

Untuk menuluskan cinta kepada Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam-, amat dibutuhkan mempelajari siroh Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam-. Agar tahu kisah kehidupan beliau yang indah dan penuh berkah. Agar cinta kepadanya semakin bertambah.

Sebagai contoh kisah kehidupan beliau yang amat indah, suatu hari beliau pernah didatangi oleh seorang yang sangat membenci beliau. Bahkan dia menyampaikan apa adanya, tak ada orang yang paling beliau benci di muka bumi melebihi bencinya kepada Muhammad -shallallahu’alaihi wa sallam-. Lalu orang itu melihat bagaimana akhlak Nabi dan petuah-petuahnya, seketika itu berubahlah perasaannya kepada Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam-, dia menjadi amat mencintai Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam-. Lalu dia berterus terang kepada Rasulullah -shallallahu’alaihi wa sallam-,

يا مُحَمَّدُ وَاللَّهِ مَا كَانَ عَلَى وَجْهٌ الْأَرْضِ أَبْغَضَ إِلَيَّ مِنْ وَجْهِكَ فَقَدْ أَصْبَحَ وَجْهُكَ أَحَبَّ الْوُجُوهِ كُلِّهَا إِلَيَّ

“Ya Muhammad, dulu tak ada orang yang paling aku benci di seluruh dunia ini selain Anda. Namun sekarang sungguh Anda adalah orang yang paling aku cintai dari seluruh makhluk di dunia ini.” (HR. Ahmad)

Karena kehidupan beliau dipenuhi cinta, kasih sayang, akhlak adab yang baik dan kelembutan. Allah berfirman,

فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللَّهِ لِنتَ لَهُمْ

وَلَوْ كُنتَ فَظًّا غَلِيظَ الْقَلْبِ لَانفَضُّوا مِنْ حَوْلِكَ

فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِي الْأَمْرِ

Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu.” (QS. Ali Imron: 159)

Di saat rasa cinta kepada Rasulullah -shallallahu’alaihi wa sallam- telah tumbuh kuat di dalam sanubari, maka cinta itu akan menggiring kepada banyak kebaikan, cinta itu akan membuatnya semangat mengikuti sunnah atau ajarannya. Sebagaimana yang terjadi pada para sahabat Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam, semoga Allah meridhoi mereka semua.

 

Berlanjut insyaallah…..

 

Referensi:

  • Al-Badr, Abdurrazaq. Min Fawaaid Dirosah As-Siroh An-Nabawiyyah. Diakses pada 16 Februari 2023 dari https://al-badr.net/muqolat/3071.
  • As-Saqof, ‘Alawi bin Abdul Qadir. Al-Mausu’ah Al-Haditsiyyah. Diakses pada 16 Februari 2023 dari https://www.dorar.net/hadith/sharh/13097.

 


Penulis : Ahmad Anshori

Artikel : RemajaIslam.com

Tags: akhlak nabiinspirasikisah hidup Rasulullahkisah hikmahmanfaat belajar sirohsirohsiroh nabi
Artikel Sebelumnya

Tatacara Shalat Jama’ah Sesama Muslimah

Artikel Selanjutnya

Inspirasi dari Siroh Nabi: Manfaat Belajar Siroh (Part 2)

Ahmad Anshori

Ahmad Anshori

Pembina di Rumaysho Academy bersama Ustadz Dr. Muhammad Abduh Tuasikal. Alumni Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia (S1) & Manajemen Pendidikan UNY (S2).

Related Posts

Hukum I'tikaf di Mushola atau Ruang Shalat di Rumah_remajaislam.com
Kisah Teladan

Tetap Bertahan Meski Luka, Hikmah dari Api yang Tak Membakar Nabi Ibrahim

oleh Ahmad Anshori
09/06/2025
tiga kaidah fikih_remajaislam.com
Hidayah Kamu

Belajar dari Nabi: Amal Aja Nggak Cukup, Harus Minta Diterima Juga!

oleh Ahmad Anshori
19/04/2025
Kisah Teladan

Nabi Dzulkifli ‘Alaihissalam

oleh Ahmad Anshori
14/03/2025
Kisah Teladan

Nabi Dawud ‘Alaihissalam

oleh Ahmad Anshori
14/03/2025
summer_remajaislam.com
Kisah Teladan

Nabi Syu’aib ‘Alaihissalam

oleh Ahmad Anshori
14/03/2025
Artikel Selanjutnya
Inspirasi dari siroh Nabi #2

Inspirasi dari Siroh Nabi: Manfaat Belajar Siroh (Part 2)

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prove your humanity: 4   +   1   =  

  • 914.8k Followers
    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Artikel Terbaru

Memakan Sisa Makanan Di Mulut Saat Shalat, Shalat Batal?Remajaislam.com

Muda, Anugerah yang Takkan Kembali

25/06/2025
Menjawab salam WA

Assalamu’alaikum di Chat, Harus Dibalas?

24/06/2025
Image

Zakat Buat Adik Kandung yang Lagi Kesusahan, Boleh Gak Sih?

23/06/2025

Doa Pagi Nabi Muhammad ﷺ, Rahasia Hidup Lebih Bernilai dan Diberkahi

21/06/2025

Categories

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Don't miss it

Memakan Sisa Makanan Di Mulut Saat Shalat, Shalat Batal?Remajaislam.com
Hidayah Kamu

Muda, Anugerah yang Takkan Kembali

25/06/2025
Menjawab salam WA
Akhlaq Mulia

Assalamu’alaikum di Chat, Harus Dibalas?

24/06/2025
Image
Amalan

Zakat Buat Adik Kandung yang Lagi Kesusahan, Boleh Gak Sih?

23/06/2025
Jalanku

Doa Pagi Nabi Muhammad ﷺ, Rahasia Hidup Lebih Bernilai dan Diberkahi

21/06/2025
Akhlaq Mulia

Satu Kebohongan yang Tak Terlupakan oleh Nabi ﷺ

21/06/2025
Ilustrasi dampak negatif perjudian terhadap keluarga
Jalanku

Rumah Tangga Ambruk, Harga Diri Terkubur: Ketika Judi Menghancurkan Segalanya

20/06/2025

Membangun remaja islami menuju masyarakat madani yang sukses.

Kategori

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Tag

akhlak nabi al quran amalan lailatul qadar amalan ramadhan anjuran menikah bakti orang tua cara i'tikaf cara shalat cinta dosa anak muda fikih itikaf fikih puasa haji i'tikaf ilmu kajian al quran kisah nabi kultwit lailatul qadar madinah makkah mencari lailatul qodar mengaji al quran menikah meninggalkan shalat menuntut ilmu Motivasi nikah pacaran pembatal puasa pemuda persiapan nikah puasa Rasul sang pendidik sedekah Self development Self motivated sombong status twitter rumayshocom style anak muda tafsir tanah suci umrah ushul fikih zina

Artikel Terbaru

Memakan Sisa Makanan Di Mulut Saat Shalat, Shalat Batal?Remajaislam.com

Muda, Anugerah yang Takkan Kembali

25/06/2025
Menjawab salam WA

Assalamu’alaikum di Chat, Harus Dibalas?

24/06/2025
Image

Zakat Buat Adik Kandung yang Lagi Kesusahan, Boleh Gak Sih?

23/06/2025

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.

No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.