Kenakalan remaja di era modern ini sudah melebihi batas yang sewajarnya. Banyak anak di bawah umur yang sudah mengenal Rokok, Narkoba, Freesex, dan terlibat banyak tindakan kriminal lainnya. Fakta ini sudah tidak dapat dipungkuri lagi, anda dapat melihat brutalnya remaja jaman sekarang. Dan kami pun pernah menyaksikan dengan mata kepala kami sendiri ketika sebuah anak kelas satu SMA di kompleks ditangkap/ diciduk POLISI akibat menjadi seorang bandar gele, atau yang lebih kita kenal dengan ganja.
Hal ini semua bisa terjadi karena adanya faktor-faktor kenakalan remaja berikut:
- dasar-dasar agama yang kurang
- kurangnya kasih sayang orang tua.
- kurangnya pengawasan dari orang tua.
- pergaulan dengan teman yang tidak sebaya.
- peran dari perkembangan iptek yang berdampak negatif.
- kebebasan yang berlebihan
- masalah yang dipendam
Dan beberapa tips untuk mengatasi dan mencegah kenakalan remaja, yaitu:
– Perlunya pembelanjaran agama yang dilakukan sejak dini, seperti pendidikan ibadah, pembinaan akhlak dan rutinitas ibadah.
– Perlunya kasih sayang dan perhatian dari orang tua dalam hal apapun.
– Adanya pengawasan dari orang tua yang tidak mengekang. Contohnya: kita boleh saja membiarkan dia melakukan apa saja yang masih sewajarnya, dan apabila menurut pengawasan kita dia telah melewati batas yang sewajarnya, kita sebagai orangtua perlu memberitahu dia dampak dan akibat yang harus ditanggungnya bila dia terus melakukan hal yang sudah melewati batas tersebut. Namun dalam masalah ibadah, tentu saja perlu ada pemaksaan.
– Biarkanlah dia bergaul dengan teman yang sebaya, yang hanya beda umur 2 atau 3 tahun baik lebih tua darinya. Karena apabila kita membiarkan dia bergaul dengan teman main yang sangat tidak sebaya dengannya, yang gaya hidupnya sudah pasti berbeda, maka dia pun bisa terbawa gaya hidup yang mungkin seharusnya belum perlu dia jalani.
– Pengawasan yang perlu dan intensif terhadap media komunikasi seperti tv, internet, radio, handphone, jejaring sosial dll.
– Anda sebagai orang tua harus menjadi tempat curhat yang nyaman untuk anak anda, sehingga anda dapat membimbing dia ketika ia sedang menghadapi masalah.
[Dikembangkan dari Rubrik Remaja]
Artikel www.remajaislam.com
Masa remaja adalah masa pencarian jati diri, dan adalah hal yang sangat wajar jika segala apapun selalu ingin dicoba karena pada masa-masa itu adalah puncaknya para remaja dihujani gairah keingintahuan yang seolah tidak pernah berhenti seiring dengan semakin banyaknya hal-hal baru yang mereka temui. Hanya saja hal-hal baru tersebut belum ter-“filter” untuk dapat terbedakan dengan jelas, setidaknya dari “kacamata” remaja itu sendiri, antara mana yang positif dan mana yang negatif, sehingga di sinilah titik permasalahan yang sebenarnya dan yang justru sering kali muncul. Besarnya hasrat dan gairah untuk selalu ingin mencoba kerab kali justru menjerumuskan para remaja itu sendiri ke pada tempat dan situasi yang salah. Salah satu jalan keluar atau cara membentengi diri adalah dengan adanya perhatian, pengawasan dan pengarahan yang salah satunya dari orang tua, terutama yang berkaitan dengan penanaman nilai-nilai agama.
kondisi yg sangat memprihatinkan, bayangkan klo generasi bangsanya terkontaminasi hal2 yg negatif mau dibawa kemana bangsa ini …
saya sbg remaja juga merasa kurang nya perhatian dr orang tua, karena ortu sy selalu sibuk. ayah sibuk dgn kantor nya ibu sibuk dgn restoran nya.
tp sy mencoba dekat dgn guru2 untuk mendapatkan perhatian nya. sy juga memperbanyak kegiatan organisasi sbg pelampiasan kesedihan sy.
semoga remaja di Indonesia bisa menghindari kenakalan remaja, walaupun brokenhome atau pun masalah lain nya.
Semoga Allah memberikan terus hidayah.
2015-08-18 18:44 GMT+07:00 Disqus :
Sangat bermanfaat artikelnya..
Ijin copas ya..mind.. utk blog saya.. ? biar berkah..
Silahkan, Semoga bermanfaat