Saturday, August 16, 2025
  • Rumaysho.com
  • Donasi Dakwah & Anak Asuh
  • Pondok Darus Sholihin
https://darushsholihin.com/6474-unit-pengumpulan-zakat-pondok-pesantren-darush-sholihin.html
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Nasehat

Hidup Merdeka, Hati Bahagia: Lepas dari Lingkaran Setan

Ahmad Anshori oleh Ahmad Anshori
16/08/2025
in Nasehat
0
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Merdeka Sepanjang Waktu

Bismillah …

Delapan puluh tahun yang lalu, bangsa ini bersatu padu mengusir penjajah. Mereka yang berjuang kala itu tak hanya berbekal senjata seadanya, tetapi juga keberanian, keyakinan, dan doa yang tak pernah putus. Mereka mempertaruhkan segalanya agar anak cucunya bisa menghirup udara kebebasan. Dan benar, kita pun hari ini bisa berdiri tegak, mengibarkan bendera, menyanyikan lagu kebangsaan, dengan hati bergetar menyebut satu kata yang penuh makna: merdeka.

Cek Artikel Lainnya

Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya

Penjaga Ilmu, Penjaga Umat

Dunia Bukan Rumah Kita

Namun, adakah kita menyadari bahwa merdeka yang paling sulit diraih bukanlah merdeka dari penjajah asing?

Justru yang paling berat adalah merdeka dari penjajahan dalam diri penjajahan hawa nafsu, jebakan lingkaran setan, dan belenggu dosa yang mengekang jiwa.

Kita sering merasa bebas, padahal masih diperbudak oleh keinginan yang tak pernah puas. Kita merasa merdeka, padahal hati sedang dipasung oleh syahwat yang menuntut tanpa henti. Ada yang terikat utang karena gaya hidup. Ada yang terjerat kecanduan hiburan tanpa ujung. Ada pula yang dikuasai amarah, iri, dan dengki yang membakar hati. Semua itu membuat hidup terasa sesak, menekan, dan merenggut kebahagiaan hakiki.

Saudaraku, mari kita renungkan ayat ini,

Allah ‘azza wa jalla berfirman,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالأَنْصَابُ وَالأَزْلاَمُ رِجْسٌ مِنْ عَمَلِ الشَّيْطَانِ فَاجْتَنِبُوهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

“Wahai orang-orang yang beriman, sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah adalah perbuatan keji dari perbuatan setan. Maka jauhilah itu agar kalian beruntung.” (QS. Al-Maidah: 90)

Ayat ini menegaskan bahwa keberuntungan sejati tak akan pernah diraih kecuali dengan menundukkan nafsu untuk meninggalkan semua yang diharamkan Allah. Itulah mengapa setelah Allah menerangkan bahwa Khamr dan judi sebagai perbuatan setan, di akhir ayatnya Allah menyatakan alasannya, “Supaya kalian beruntung”. Artinya, dosa-dosa itu meskipun tampak menyenangkan syahwat, sejatinya jalan yang pasti membawa kepada kehinaan dan kesempitan hidup. Tinggalkanlah supaya hidupmu lapang dan bahagia.

Syaikh Abdurrahman as-Sa’di -rahimahullah- menerangkan,

فإن الفلاح لا يتم إلا بترك ما حرم الله، خصوصا هذه الفواحش المذكورة، وهي الخمر وهي: كل ما خامر العقل أي: غطاه بسكره، والميسر، وهو: جميع المغالبات التي فيها عوض من الجانبين، كالمراهنة ونحوه

“Keberuntungan sejati tidak akan tercapai kecuali dengan meninggalkan segala yang diharamkan Allah, khususnya perbuatan-perbuatan keji yang telah disebutkan. Di antaranya adalah khamr, yakni segala sesuatu yang memabukkan dan menutupi akal dengan efek mabuknya; dan maysir, yaitu segala bentuk permainan atau pertaruhan yang melibatkan hadiah atau imbalan dari kedua belah pihak, seperti taruhan dan sejenisnya.”

Allah kemudian menyingkap rahasia besarnya:

إِنَّمَا يُرِيدُ الشَّيْطَانُ أَنْ يُوقِعَ بَيْنَكُمُ العَدَاوَةَ وَالبَغْضَاءَ فِي الخَمْرِ وَالمَيْسِرِ وَيَصُدَّكُمْ عَنْ ذِكْرِ اللهِ وَعَنِ الصَّلاةِ فَهَلْ أَنْتُمْ مُنتَهُونَ

“Sesungguhnya setan bermaksud menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kalian melalui minuman keras dan judi, serta menghalangi kalian dari mengingat Allah dan salat. Maka tidakkah kalian mau berhenti?” (QS. Al-Maidah: 91)

Lihatlah, betapa jelas ayat ini menggambarkan hakikatnya. Dosa-dosa yang terlihat menyenangkan itu sejatinya adalah jebakan. Setan menjanjikan kesenangan, tetapi menghadiahkan permusuhan. Ia membisikkan kebebasan, padahal menjerat kita semakin dalam dalam perbudakan.

Jiwa sebagai Musuh

Ibnul Qayyim rahimahullah menggambarkan keadaan jiwa kita dengan sangat tajam:

النفس كالعدوِّ إن عرفت صولة الجدِّ منك استأسرت لك، وإن أنست عنك المهانة أسرتك، امنعها ملذوذ مُباحاتها ليقع الصلح على ترك الحرام، فإذا ضجَّت لطلبِ المباح: ﴿ فَإِمَّا مَنًّا بَعْدُ وَإِمَّا فِدَاءً ﴾ [محمد: 4]

“Jiwa itu laksana musuh; jika ia mengetahui kesungguhanmu yang tegas, ia akan tunduk padamu. Namun jika ia mencium adanya kelemahan dan kehinaan darimu, ia akan memperbudakmu. Maka tahanlah ia dari kenikmatan-kenikmatan yang mubah (yang dibolehkan), agar tercipta perdamaian dalam bentuk meninggalkan yang haram. Namun jika ia mengeluh dan menuntut hal-hal yang mubah, maka,

فَإِمَّا مَنًّا بَعْدُ وَإِمَّا فِدَاءً

“Setelah itu (bebaskanlah dia) secara cuma-cuma atau dengan tebusan.” (QS. Muhammad: 4).”

Kalimat ini menusuk hati. Jiwa kita memang tak ubahnya musuh yang cerdik. Jika kita tegas, ia akan tunduk. Tapi jika kita lemah, ia akan menguasai. Melatih diri untuk menahan bahkan hal-hal yang mubah sesekali adalah cara agar jiwa kita terdidik. Dengan begitu, kita lebih mudah meninggalkan yang haram.

Jihad yang Terbesar

Rasulullah ﷺ bersabda:

 المجاهد من جاهد نفسه في طاعة الله

“Seorang mujahid adalah orang yang berjihad melawan dirinya sendiri dalam ketaatan kepada Allah.” (HR. At-Tirmidzi; ia berkata: hasan sahih. Disahihkan juga oleh Ibn Hibban).

Inilah jihad terbesar melawan diri sendiri agar tunduk pada ketaatan. Karena musuh terdekat kita bukanlah orang lain, melainkan jiwa yang selalu mengajak pada keburukan.

Merdeka sejati adalah ketika kita mampu menundukkan jiwa yang liar, bukan membiarkannya menjadi tuan atas kita. Merdeka adalah saat hati kita lepas dari genggaman hawa nafsu. Merdeka adalah ketika kita bisa berkata cukup meski dunia menggoda dengan gemerlapnya. Merdeka adalah ketika kita memilih ketaatan, meski syahwat terus membisikkan rayuan.

Penutup

Inilah kemerdekaan yang tak lekang oleh waktu. Kemerdekaan yang tak bergantung pada situasi politik, ekonomi, atau keadaan bangsa. Bahkan meski dunia penuh tekanan, hati seorang mukmin tetap lapang karena ia tahu bahwa kebahagiaan bukanlah pada menuruti nafsu, melainkan pada tunduknya diri kepada Allah.

Karena merdeka yang hakiki bukan sekadar 80 tahun yang lalu, tetapi sepanjang hidup kita. Dan hanya mereka yang merdeka dari belenggu dosa, nafsu dan lingkaran setan yang akan benar-benar merasakan nikmatnya menjadi manusia yang bahagia dan beruntung.

 


 

Ditulis oleh: Ahmad Anshori, Lc., M.Pd.

Artikel: Remajaislam.com 

Tags: Fi sabilillahjihadkemerdekaanmeraih kemenanganmerdeka
Artikel Sebelumnya

Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya

Ahmad Anshori

Ahmad Anshori

Pembina di Rumaysho Academy bersama Ustadz Dr. Muhammad Abduh Tuasikal. Alumni Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia (S1) & Manajemen Pendidikan UNY (S2).

Related Posts

Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya_remajaislam.com
Nasehat

Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya

oleh Ahmad Anshori
14/08/2025
Berkorban Untuk Ilmu_RemajaIslam.com
Nasehat

Penjaga Ilmu, Penjaga Umat

oleh Ahmad Anshori
14/08/2025
istri keluar rumah_remajaislam.com
Nasehat

Dunia Bukan Rumah Kita

oleh Ahmad Anshori
01/08/2025
berdoa_remajaislam.com
Nasehat

Tiga Lapisan Tertinggi dari Sebuah Taubat

oleh Ahmad Anshori
31/07/2025
berdoa_remajaislam.com
Jalanku

Dosa Pernah Ada, Tapi Allah Bisa Ganti Jadi Pahala? Serius?

oleh Ahmad Anshori
14/07/2025

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prove your humanity: 8   +   1   =  

  • 914.8k Followers
    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Artikel Terbaru

Sayangilah Negeri Ini; Tanah Air Indonesia_RemajaIslam.com

Hidup Merdeka, Hati Bahagia: Lepas dari Lingkaran Setan

16/08/2025
Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya_remajaislam.com

Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya

14/08/2025
adab makan_remajaislam.com

Panduan Niat Makan Agar Bernilai Ibadah dan Berpahala

11/08/2025
Ada Sisa Makanan Ikut Tertelan

Kalau Lupa Baca Bismillah Pas Makan/Minum, Harus Gimana?

11/08/2025

Categories

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Don't miss it

Sayangilah Negeri Ini; Tanah Air Indonesia_RemajaIslam.com
Nasehat

Hidup Merdeka, Hati Bahagia: Lepas dari Lingkaran Setan

16/08/2025
Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya_remajaislam.com
Nasehat

Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya

14/08/2025
adab makan_remajaislam.com
Akhlaq Mulia

Panduan Niat Makan Agar Bernilai Ibadah dan Berpahala

11/08/2025
Ada Sisa Makanan Ikut Tertelan
Akhlaq Mulia

Kalau Lupa Baca Bismillah Pas Makan/Minum, Harus Gimana?

11/08/2025
Berkorban Untuk Ilmu_RemajaIslam.com
Nasehat

Penjaga Ilmu, Penjaga Umat

14/08/2025
Jarak Disebut Safar yang Boleh Qashar Shalat
Fiqih Remaja

Qashar Shalat, Harus 80 Kilometer Dulu Baru Bisa?

07/08/2025

Membangun remaja islami menuju masyarakat madani yang sukses.

Kategori

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Tag

akhlak nabi al quran amalan lailatul qadar amalan ramadhan anjuran menikah bakti orang tua cara i'tikaf cara shalat cinta dosa anak muda fikih puasa haji i'tikaf ilmu kajian al quran kisah nabi kultwit lailatul qadar madinah makkah mengaji al quran menikah meninggalkan shalat menuntut ilmu Motivasi nikah pacaran pembatal puasa pemuda persiapan nikah puasa Rasul sang pendidik sedekah Self development Self motivated Shalat sombong status twitter rumayshocom style anak muda tafsir tanah suci taubat umrah ushul fikih zina

Artikel Terbaru

Sayangilah Negeri Ini; Tanah Air Indonesia_RemajaIslam.com

Hidup Merdeka, Hati Bahagia: Lepas dari Lingkaran Setan

16/08/2025
Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya_remajaislam.com

Bahaya Judi untuk Anak Muda, Dari Coba-coba sampai Kehilangan Segalanya

14/08/2025
adab makan_remajaislam.com

Panduan Niat Makan Agar Bernilai Ibadah dan Berpahala

11/08/2025

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.

No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.