Friday, October 3, 2025
  • Rumaysho.com
  • Donasi Dakwah & Anak Asuh
  • Pondok Darus Sholihin
https://darushsholihin.com/6474-unit-pengumpulan-zakat-pondok-pesantren-darush-sholihin.html
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Kajian Remaja

Jihad Terbesar, Melawan Diri Sendiri

Ahmad Anshori oleh Ahmad Anshori
17/08/2025
in Kajian Remaja
0
18
SHARES
99
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bismillah…

Setiap Muslim diperintahkan untuk berjihad, dan jihad yang paling utama bukanlah mengangkat pedang, melainkan melawan diri sendiri. Allah berfirman:

Cek Artikel Lainnya

Mengelola Kesedihan dengan Laa Taḥzan

Kesuksesan Hakiki dalam Islam, Menata Ulang Standar “Berhasil”

Nasehat untuk Anak Muda: Jangan Layani Kebodohan dengan Kebodohan

وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ

“Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al-‘Ankabut: 69)

Rasulullah ﷺ juga menegaskan:

 المجاهد من جاهد نفسه في طاعة الله

“Seorang mujahid adalah orang yang berjihad melawan dirinya sendiri dalam rangka taat kepada Allah.” (HR. Tirmidzi, dinyatakan hasan shahih oleh Ibn Hibban).

Inilah jihad yang paling berat: perjuangan seumur hidup untuk menundukkan hawa nafsu, mengendalikan dorongan dunia, dan istiqamah dalam ketaatan.

Pandangan Ibnul Qayyim, Dua Jiwa yang Bermusuhan

Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan bahwa jihad terbesar adalah jihad melawan empat musuh: nafsu, hawa, setan, dan dunia. Barangsiapa bersungguh-sungguh melawan keempatnya demi Allah, maka Allah akan menunjukkannya kepada jalan ridha-Nya yang mengantarkan ke surga.

Beliau menambahkan, Allah menanamkan dalam diri manusia dua jenis jiwa:

1. Nafsu ammarah (jiwa yang condong pada keburukan).

2. Nafsu muthmainnah (jiwa yang tenang dengan ketaatan).

Pertarungan keduanya berlangsung terus-menerus. Apa yang ringan bagi jiwa ammarah terasa berat bagi jiwa muthmainnah, dan sebaliknya. Tidak ada yang lebih berat bagi jiwa ammarah selain ikhlas beramal karena Allah, dan tidak ada yang lebih berat bagi jiwa muthmainnah selain tunduk pada hawa nafsu.

Hukum Allah telah tetap: “Sesungguhnya kesudahan yang baik hanyalah bagi orang-orang yang bertakwa.” Maka siapa pun yang istiqamah melawan dirinya dengan sabar, niscaya kemenangan ada di pihaknya, di dunia maupun akhirat.

Seperti hikmah yang diungkapkan oleh Ibnul Qayyim rahimahullah dalam sebuah keteranganya,

«والحروب مستمرة لا تضع أوزارها إلا أن يستوفى أجلها من الدنيا… والنصر مع الصبر، ومن صبر وصابر ورابط واتقى الله فله العاقبة»

“Peperangan tak akan pernah berhenti, ia terus menyala hingga waktunya berakhir di dunia ini. Dan ketahuilah, kemenangan selalu bersama kesabaran. Siapa yang mampu bersabar, terus bertahan, teguh di garis depan, dan bertakwa kepada Allah maka dialah yang akan meraih kemenangan pada akhirnya.” (Al-Jawab Al-Kafi-Ibnul Qoyyim).

Jalan untuk Menjinakkan Nafsu

Perjuangan ini nyata, tidak sekadar teori. Ada jalan-jalan praktis untuk memperbaiki jiwa:

  1. Menjaga shalat fardhu dengan khusyuk.
  2. Memperbanyak ibadah sunnah.
  3. Membaca Al-Qur’an dengan tadabbur, bukan hanya lantunan.
  4. Melazimi dzikir pagi-sore.
  5. Hadir dalam majelis ilmu, meski satu kalimat bisa mengubah hidup.
  6. Bermuhasabah setiap kali nafsu mengajak pada syahwat atau dosa.
  7. Bergaul dengan orang-orang shalih yang menguatkan iman.
  8. Dan terus berdoa, agar Allah melindungi dari kejahatan diri sendiri.

Refleksi

Di situlah letak jihad terbesar: menaklukkan diri sendiri. Sebab musuh yang ada di luar mungkin bisa kita hindari. Tapi musuh di dalam dada nafsu, ego, dan syahwat ia selalu ikut kemanapun kita pergi.

Dan sungguh benar sabda Nabi ﷺ: “Seorang mujahid adalah orang yang berjihad melawan dirinya dalam ketaatan kepada Allah.”

 


Ditulis oleh: Ahmad Anshori, Lc., M.Pd.

Artikel: Remajaislam.com 

Tags: Berjuanghawa nafsujihadnafsusetan
Artikel Sebelumnya

Hidup Merdeka, Hati Bahagia, Lepas dari Lingkaran Setan

Artikel Selanjutnya

Apa yang Dimaksud Taubat Nashuha?

Ahmad Anshori

Ahmad Anshori

Pembina di Rumaysho Academy bersama Ustadz Dr. Muhammad Abduh Tuasikal. Alumni Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia (S1) & Manajemen Pendidikan UNY (S2).

Related Posts

Obat Sedih. Remajaislam.com
Jalanku

Mengelola Kesedihan dengan Laa Taḥzan

oleh Ahmad Anshori
30/09/2025
Tips masuk perguruan tinggi negeri
Kajian Remaja

Kesuksesan Hakiki dalam Islam, Menata Ulang Standar “Berhasil”

oleh Ahmad Anshori
28/09/2025
Meredam marah_remajaislam
Kajian Remaja

Nasehat untuk Anak Muda: Jangan Layani Kebodohan dengan Kebodohan

oleh Ahmad Anshori
26/09/2025
Ilmu sebelum menikah_remajaislam.com
Kajian Remaja

Wanita Shalihah dan Kebahagiaan Hidup

oleh Ahmad Anshori
22/09/2025
Enam Manfaat Ibadah Puasa_remajaislam.com
Kajian Remaja

Jalan Keselamatan dari Riya’: Bahaya, Dalil, dan Cara Menjaga Ikhlas dalam Islam

oleh Ahmad Anshori
14/09/2025
Artikel Selanjutnya
berdoa_remajaislam.com

Apa yang Dimaksud Taubat Nashuha?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prove your humanity: 5   +   7   =  

  • 914.8k Followers
    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Artikel Terbaru

Obat Sedih. Remajaislam.com

Mengelola Kesedihan dengan Laa Taḥzan

30/09/2025
Ujub_remajaislam

Hidup Bahagia dengan Syukur Saat Nikmat, Sabar Saat Sempit

29/09/2025
Tips masuk perguruan tinggi negeri

Kesuksesan Hakiki dalam Islam, Menata Ulang Standar “Berhasil”

28/09/2025

Renungan Islami Tentang Waktu, Umur, dan Amal

27/09/2025

Categories

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Don't miss it

Obat Sedih. Remajaislam.com
Jalanku

Mengelola Kesedihan dengan Laa Taḥzan

30/09/2025
Ujub_remajaislam
Mutiara Islam

Hidup Bahagia dengan Syukur Saat Nikmat, Sabar Saat Sempit

29/09/2025
Tips masuk perguruan tinggi negeri
Kajian Remaja

Kesuksesan Hakiki dalam Islam, Menata Ulang Standar “Berhasil”

28/09/2025
Mutiara Islam

Renungan Islami Tentang Waktu, Umur, dan Amal

27/09/2025
hukum musik_remajaislam.com
Nasehat

Godaan Iblis, Cara Melawan Bisikan Setan dengan Istighfar dan Iman

27/09/2025
Meredam marah_remajaislam
Kajian Remaja

Nasehat untuk Anak Muda: Jangan Layani Kebodohan dengan Kebodohan

26/09/2025

Membangun remaja islami menuju masyarakat madani yang sukses.

Kategori

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Tag

akhlak nabi al quran amalan lailatul qadar amalan ramadhan anjuran menikah bakti orang tua cara shalat cinta fikih nikah fikih puasa haji i'tikaf ilmu istighfar kajian al quran kisah nabi kultwit lailatul qadar madinah makkah mengaji al quran menikah meninggalkan shalat menuntut ilmu Motivasi najis nikah pacaran pembatal puasa pemuda pernikahan persiapan nikah puasa Rasul sang pendidik sedekah Self development Self motivated Shalat sombong tafsir tanah suci taubat umrah ushul fikih zina

Artikel Terbaru

Obat Sedih. Remajaislam.com

Mengelola Kesedihan dengan Laa Taḥzan

30/09/2025
Ujub_remajaislam

Hidup Bahagia dengan Syukur Saat Nikmat, Sabar Saat Sempit

29/09/2025
Tips masuk perguruan tinggi negeri

Kesuksesan Hakiki dalam Islam, Menata Ulang Standar “Berhasil”

28/09/2025

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.

No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.