Sebelum menyentuh pada inti bahasan, ada sebuah tema yang perlu menjadi pembuka tulisan ini, yaitu tentang apa gerangan manfaat mengetahui tujuan hidup. Ada sejumlah manfaat berikut ini:
Pertama, mengetahui hikmah Allah menciptakan manusia dan alam ini, bukan untuk suatu kesia-siaan atau main-main.
Tentu tak mungkin, semesta yang begitu rapi dan indah ini, serta manusia yang begitu sempurna, Allah menciptakan tanpa ada tujuan.
Allah ta’ala berfirman,
وَمَا خَلَقْنَا السَّمَاءَ وَالْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا لَاعِبِينَ
Tidaklah Kami ciptakan Iangit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dengan bermain-main. (QS. Al-Anbiya’: 16)
أَفَحَسِبْتُمْ أَنَّمَا خَلَقْنَاكُمْ عَبَثًا وَأَنَّكُمْ إِلَيْنَا لَا تُرْجَعُونَ
Apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami? (QS. Al-Mukminun: 115)
Kedua, dapat menerapkannya skala prioritas dalam setiap langkah hidup.
Suatu keputusan yang relevan dengan tujuan hidup, maka layak untuk diprioritaskan. Yang tidak sejalan dengan tujuan hidup, bagi seorang mukmin tanpa
Sehingga umur dan waktu terpakai dengan baik, efektif dan efisien. Alias berkah.
Ketiga, hidup menjadi lebih terarah.
Ibarat seperti berjalan dengan ada tempat yang dituju, maka jelas arah perjalan mau kemana. Berbeda dengan berjalan yang tanpa menentukan kemana akan pergi, yang ada adalah kebingungan, menghabiskan waktu dan kelelahan yang sia-sia.
Keempat, hidup menjadi lebih bahagia, tidak ragu, tidak cemas, tidak bimbang.
Karena di saat telah tahu kemana hidup ini akan dibawa, hidup ini menjadi jelas, tak abu-abu, tak ada yang samar. Sehingga seorang akan memiliki pondasi yang kuat di dalam bertindak dan melangkah. Kemantapan inilah yang akan membuahkan ketenangan dan kebahagiaan.
@Kampoeng Santri Jogja, 30 Shafar 1445 H
Penulis : Ahmad Anshori
Artikel : RemajaIslam.com
