Bismillah..
Asbab (أسباب) yang merupakan bentuk jamak dari sabab (سبب) yang artinya sebab. Sementara Nuzul (نزول) yang memiliki arti turun. Sehingga asbab an-nuzul maknanya adalah peristiwa-peristiwa yang menjadi sebab turunnya suatu ayat.
Ada dua macam teknik turunnya ayat Al-Quran ditinjau dari sebab turunnya:
1. Ibtidaiyyah.
Adalah ayat-ayat yang turun tanpa didahului sebab.
Allah turunkan secara murni sebagai petunjuk untuk manusia kepada kebenaran. Ayat yang jenis ini banyak.
2. Sababiyyah.
Adalah ayat-ayat yang didahului oleh sebab sebelum turunnya.
Sebabnya bisa berupa sebuah peristiwa atau pertanyaan yang diutarakan kepada Nabi.
Contoh yang turunnya karena sebab peristiwa adalah surat Al-Lahab. Lalu yang turunnya karena pertanyaan adalah pernyataan Umar kepada Nabi untuk menjadikan Maqom Ibrahim sebagai tempat shalat.
Sumber Sababun Nuzul
Satu-satunya cara mengetahui sumber Sabab Nuzul adalah An-Naql, yaitu melalui riwayat-riwayat Sahabat yang berstatus Shahih. Biasanya pernyataan sahabat saat menerangkan Sabab Nuzul berbunyi:
نزلت هذه الأية في كذا
“Ayat ini turun berkenaan peristiwa anu…”
Pernyataan sahabat tentang Sabab Nuzul derajatnya sama seperti hadis. Sebagaimana keterangan dari Imam Al-Hakim -rahimahullah- di dalam Ulum Al-Hadis:
إذا أخبر الصحابي الذي شهد الوحي والتنزيل عن آية من القرآن أنها نزلت في كذا، فإنه حديث مسند
“Jika ada sahabat yang menyaksikan turunnya wahyu lalu mengabarkan “ayat ini turun berkenaan peristiwa ini.” Maka pernyataan itu statusnya sama seperti hadis.”
Hikmah memahami Sabab Nuzul
Ada sejumlah hikmah mengetahui Sabab Nuzul:
- Dapat mengetahui secara jelas peristiwa atau personal yang menjadi sebab turunnya ayat. Hal ini akan menjadikan orang mukmin bertambah iman dan orang kafir tertarik untuk beriman.
- Membantu memahami Al-Quran.
- Memudahkan menghafal Al-Quran.
- Mencegah kesalahpahaman dalam memahami ayat. Dengan mengetahui asbabun nuzul seorang muslim akan mampu mamahami batasan cakupan hukum ayat keberlakuan kekhususan ayat dengan baik. Sehingga tidak terjadi kesalahan dalam mendalilkan ayat Al Quran.
- Mengetahui ayat-ayat yang berkenaan person tertentu, sehingga tidak terjadi salah praduga.
- Membantu memudahkan dalam menghafal Al Quran.
Referensi:
- Al-Madinah International University (2009). Madkhol ila ‘Ulum Al-Quran.
Ditulis oleh: Ahmad Anshori
Artikel: Remajaislam.com
