Monday, October 27, 2025
  • Rumaysho.com
  • Donasi Dakwah & Anak Asuh
  • Pondok Darus Sholihin
https://darushsholihin.com/6474-unit-pengumpulan-zakat-pondok-pesantren-darush-sholihin.html
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Amalan

Apa Bacaan Diantara Takbir Shalat ‘Ied?

Ahmad Anshori oleh Ahmad Anshori
13/04/2024
in Amalan
0
43
SHARES
240
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bismillah…

Sebenarnya tidak ada hadis yang menjelaskan tentang bacaan antara takbir shalat ied. Namun ada riwayat dari sejumlah sahabat Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam- tentang bacaan diantara takbir shalat ‘ied. Mengingat tidak adanya hadis yang bisa menjadi landasan tentang bacaan diantara takbir shalat ‘ied, menyebabkan munculnya perbedaan pendapat ulama dalam hal ini:

Cek Artikel Lainnya

Qiyamullail, Rahasia Ketenangan Hati dan Kekuatan Iman

Hakikat Tawakkal, Makna Pasrah kepada Allah

Zakat Buat Adik Kandung yang Lagi Kesusahan, Boleh Gak Sih?

  • Ada yang berpendapat: tak ada bacaan diantara takbir shalat ‘ied. Pendapat ini dipegang oleh Abu Hanifah, Malik dan Al-Auza’i.
  • Ada yang berpendapat lain bahwa: disunnahkan membaca dzikir diantara takbir shalat ‘ied. Pendapat ini dipegang oleh Syafi’i dan Ahmad.

Imam Ibnu Qudamah -rahimahullah- menerangkan:

 ولنا ما روى علقمة أن عبد الله بن مسعود وأبا موسى وحذيفة خرج عليهم الوليد بن عقبة قبل العيد يوماً فقال لهم: إن هذا العيد قد دنا، فكيف التكبير فيه؟ فقال عبد الله: تبدأ فتكبر تكبيرة تفتتح بها الصلاة، وتحمد ربك، وتصلي على النبي صلى الله عليه وسلم ثم تدعو وتكبر وتفعل مثل ذلك، ثم تدعو وتكبر وتفعل مثل ذلك ثم تدعو وتكبر وتفعل مثل ذلك، ثم تدعو وتكبر وتفعل مثل ذلك، ثم تدعو وتكبر، وتفعل مثل ذلك، ثم تقرأ ثم تكبر وتركع، ثم تقوم فتقرأ وتحمد ربك وتصلي على النبي صلى الله عليه وسلم ثم تدعو وتكبر وتفعل مثل ذلك، ثم تكبر وتفعل مثل ذلك، ثم تكبر وتفعل مثل ذلك، ثم تركع، فقال حذيفة وأبو موسى: صدق أبو عبد الرحمن. رواه الأثرم في سننه.

ولأنها تكبيرات حال القيام فاستحب أن يتخللها ذكر كتكبيرات الجنازة وتفارق التسبيح لأنه ذكر يخفى ولا يظهر بخلاف التكبير، وقياسهم منتقض بتكبيرات الجنازة. 

“Abdullah bin Mas’ud, Abu Musa, dan Hudhaifa meriwayatkan bahwa Al-Walid bin Uqbah datang kepada mereka satu hari sebelum Hari Raya dan berkata, “Hari Raya sudah mendekat, jadi bagaimana cara kita melakukan takbir?”

Abdullah berkata, “Mulailah dengan melakukan takbir yang kamu buka shalat dengan itu, kemudian bertahmid, mengucapkan shalawat kepada Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam-, kemudian berdoa dan melakukan takbir, dan lakukan hal yang sama lagi, kemudian berdoa dan bertakbir. Lakukan lagi hal yang sama, kemudian berdoa dan bertakbir. Selanjutnya akukan hal yang sama lagi, kemudian berdoa dan bertakbir. Lakukan lagi hal yang sama, lalu membaca dan bertakbir. Lalu sujud, kemudian berdiri dan membaca, bertahmid, mengucapkan shalawat kepada Nabi -shallallahu’alaihi wa sallam-, kemudian berdoa dan bertakbir, kemudian bertakbir dan lakukan hal yang sama lagi, kemudian bertakbir dan lakukan hal yang sama lagi, kemudian bertakbir dan lakukan hal yang sama lagi, kemudian sujud.”

Hudhaifa dan Abu Musa berkata, “Benar apa yang dikatakan oleh Abu Abdur Rahman.” Keterangan Ini diriwayatkan oleh Al-Atsram di dalam Sunannya.

Karena ini adalah takbir saat berdiri, sehingga disarankan untuk menyelipkan dzikir di antaranya, sebagaimana yang berlaku di dalam shalat jenazah, diantara takbirnya di isi dengan bertasbih, karena bacaan diantara takbir itu adalah dzikir yang tersembunyi, tidak sebagaimana takbir yang dibaca keras. Analogi mereka menjadi tidak berlaku dengan takbir dalam shalat jenazah.”

Keterangan Ibnu Qudaman -rahimahullah- di atas menunjukkan bahwa dasar adanya dzikir antara takbir shalat ‘ied adalah riwayat yang berstatus mauquf kepada sahabat Abdullah bin Mas’ud, dan pendalilan ini cukup kuat karena tidak ditemukannya riwayat yang menerangkan adanya penentangan atau perselisihan dari sahabat yang lain.

Bacaan tersebut adalah:

Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar.

 

Wallahua’lam bis showab.

 


Ditulis oleh: Ahmad Anshori

Artikel: Remajaislam.com

 

Tags: bertakbiridul fitrishalat idtakbir idtakbiran
Artikel Sebelumnya

Adab Pembaca dan Penghafal Al-Quran

Artikel Selanjutnya

Penjelasan Syaikh Abdulaziz bin Baz Tentang Tanda Diterimanya Amal

Ahmad Anshori

Ahmad Anshori

Pembina di Rumaysho Academy bersama Ustadz Dr. Muhammad Abduh Tuasikal. Alumni Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia (S1) & Manajemen Pendidikan UNY (S2).

Related Posts

Pelita Ilmu. Remajaislam.com
Amalan

Qiyamullail, Rahasia Ketenangan Hati dan Kekuatan Iman

oleh Ahmad Anshori
23/09/2025
doa anak shalih_remajaislam
Amalan

Hakikat Tawakkal, Makna Pasrah kepada Allah

oleh Ahmad Anshori
20/09/2025
Image
Amalan

Zakat Buat Adik Kandung yang Lagi Kesusahan, Boleh Gak Sih?

oleh Ahmad Anshori
23/06/2025
Kurban di hari tasyrik_remajaislam
Amalan

Pernah Bingung Mau Qurban Jantan atau Betina?

oleh Ahmad Anshori
01/05/2025
Amalan

Belum Puasa 6 Hari Syawal? Masih Bisa Ngejar, Nggak?

oleh Ahmad Anshori
28/04/2025
Artikel Selanjutnya
Membaca Doa Dzikir dari Ayat Quran Saat Sedang Junub, Bolehkah?Remajaislam.com

Penjelasan Syaikh Abdulaziz bin Baz Tentang Tanda Diterimanya Amal

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prove your humanity: 7   +   10   =  

Categories

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Kategori

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Tag

akhlak nabi al quran amalan lailatul qadar amalan ramadhan anjuran menikah bakti orang tua cara shalat cinta fikih nikah fikih puasa fikih shalat haji i'tikaf ilmu istighfar kajian al quran kisah nabi kultwit lailatul qadar madinah makkah mengaji al quran menikah meninggalkan shalat menuntut ilmu Motivasi najis nikah pacaran pembatal puasa pernikahan persiapan nikah puasa Rasul sang pendidik sedekah Self development Self motivated Shalat sombong tafsir tanah suci taubat umrah ushul fikih zina

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.

No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.