Bismillah…
Sebenernya apa sih langkah pertama yang harus kita lakukan ketika naksir seseorang?
Kalau kamu lagi naksir sama seseorang, ini nih ada beberapa langkah yang perlu kamu pertimbangkan supaya semuanya berjalan sesuai dengan aturan Islam dan pilihanmu insyaallah tepat:
Pertama-tama, pastikan alasan kamu suka sama orang itu bukan cuma karena penampilan atau faktor duniawi aja.
Tapi lebih ke alasan yang lebih logis, yaitu apakah hubungan ini akan bermanfaat untuk agamamu atau tidak. Setelah itu baru masa depan kamu juga. Kalau kamu yakin ada maslahat agama di balik rasa suka itu, baru deh lanjut ke langkah berikutnya. Karena tujuan menikah itukan menyempurnakan separuh agama.
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا تَزَوَّجَ العَبْدُ فَقَدْ كَمَّلَ نَصْفَ الدِّيْنِ ، فَلْيَتَّقِ اللهَ فِي النِّصْفِ البَاقِي
“Jika seseorang menikah, maka ia telah menyempurnakan separuh agamanya. Karenanya, bertakwalah pada Allah pada separuh yang lainnya.” (HR. Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman. Dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam As Silsilah Ash Shahihah no. 625)
Langkah kedua, kroscek lebih dalam tentang orang yang kamu suka. Pastikan dia memang layak untuk jadi ayah untuk anak-anakmu atau ibu untuk anak-anakmu nanti. Ini bukan hanya seneng atau gak seneng, tapi juga tentang kualitas manfaat hubungan jangka panjang, apakah hubungan kamu nanti bisa memberikan keberkahan kepada anak cucuk kamu nanti atau tidak. Jadi, kalo mau sukses dalam pernikahan itu harus visioner sejak awal.
Setelah itu, lakukan istikharah, yaitu minta petunjuk dari Allah. Pasrahkan hasilnya pada-Nya, karena yang tahu mana yang betul-betul baik untuk kita atau yang justru buruk untuk kita, hanyalah Allah.
Ini penting banget supaya kamu merasa lebih yakin dengan langkah yang diambil dan lebih siap untuk menerima apapun hasinyal. Karena dalam doa istikharah itu yang dipinta “yang terbaik menurut Allah” bukan yang “terbaik menurut kita sendiri.”
Ini ni doanya biar kita renungkan lagi:
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِكَ ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ ، وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ ، وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوبِ ، اللَّهُمَّ فَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ هَذَا الأَمْرَ – ثُمَّ تُسَمِّيهِ بِعَيْنِهِ – خَيْرًا لِى فِى عَاجِلِ أَمْرِى وَآجِلِهِ – قَالَ أَوْ فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى – فَاقْدُرْهُ لِى ، وَيَسِّرْهُ لِى ، ثُمَّ بَارِكْ لِى فِيهِ ، اللَّهُمَّ وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّهُ شَرٌّ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى – أَوْ قَالَ فِى عَاجِلِ أَمْرِى وَآجِلِهِ – فَاصْرِفْنِى عَنْهُ ، وَاقْدُرْ لِىَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ، ثُمَّ رَضِّنِى بِهِ
“Ya Allah, sesungguhnya aku beristikhoroh pada-Mu dengan ilmu-Mu, aku memohon kepada-Mu kekuatan dengan kekuatan-Mu, aku meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau yang menakdirkan dan aku tidaklah mampu melakukannya. Engkau yang Maha Tahu, sedangkan aku tidak. Engkaulah yang mengetahui perkara yang ghoib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara ini (sebut urusan tersebut) baik bagiku dalam urusanku di dunia dan di akhirat, (atau baik bagi agama, penghidupan, dan akhir urusanku), maka takdirkanlah hal tersebut untukku, mudahkanlah untukku dan berkahilah ia untukku. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara tersebut jelek bagi agama, penghidupan, dan akhir urusanku (baik bagiku dalam urusanku di dunia dan akhirat), maka palingkanlah ia dariku, takdirkanlah yang terbaik bagiku di mana pun itu sehingga aku pun ridho dengannya.”
Selanjutnya yang paling penting, pastikan proses mendekati orang ini tidak ternodai dengan maksiat. Jadi, jangan pernah pacaran! Selalu jaga etika dan batasan dalam pergaulan dengan lawan jenis. Jika memang niat kamu untuk menikah dan bukan sekadar main-main, barulah kamu bisa mulai memikirkan langkah-langkah menuju pernikahan.
Kalau setelah semua itu, kamu merasa tujuannya bukan untuk menghalalkan atau tidak ada keseriusan, lebih baik mundur dan istighfar. Minta ampun pada Allah dan berdoa agar diberi jodoh yang lebih baik dan petunjuk yang terbaik dalam setiap langkahmu.
Selamat mencoba ya….
Semoga segera dapat jodoh yang terbaik menurut Allah, Aamiin…
Wallahumuwaffiq.
You brother: Ahmad Anshori
Artikel: Remajaislam.com