Thursday, October 30, 2025
  • Rumaysho.com
  • Donasi Dakwah & Anak Asuh
  • Pondok Darus Sholihin
https://darushsholihin.com/6474-unit-pengumpulan-zakat-pondok-pesantren-darush-sholihin.html
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Menata Hati

Belajar dari Tawakalnya Burung

Ahmad Anshori oleh Ahmad Anshori
22/01/2024
in Menata Hati
0
80
SHARES
447
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bismillah…

Nabi shallallahu’alaihi wa sallam menceritakan tentang, tawakalnya burung untuk menjadi pelajaran umatnya,

Cek Artikel Lainnya

Menjawab Kebodohan dengan Kedamaian

Hakikat Tawakkal, Makna Pasrah kepada Allah

Rahasia Ketenangan Hidup dari Hadis Ibnu Abbas tentang Takdir

لَوْ أَنَّكُمْ تَتَوَكَّلُونَ عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرَزَقَكُمْ كَمَا يَرْزُقُ الطَّيْرَ تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانًا

“Sekiranya kalian benar-benar bertawakal kepada Allah Subhanahu Wata’ala dengan tawakal yang sebenar-benarnya, sungguh kalian akan diberi rizki (oleh Allah Subhanahu Wata’ala), sebagaimana seekor burung diberi rizki; dimana ia pergi pada pagi hari dalam keadaan lapar, dan pulang di sore hari dalam keadaan kenyang.” (HR. Ahmad, Turmudzi dan Ibnu Majah)

Hadis di atas menjelaskan tentang sebab dan akibat,

  • Tawakal sebagai sebab.
  • Kemudahan dan keberkahan rizki adalah akibat dari bagusnya tawakal burung.

Pelajaran dari hadis:

  1. Tawakal yang benar adalah yang mengupayakan sebab, bukan hanya berpangku tangan mendapatkan akibat. Seperti tawakalnya burung, dia tidak berdiam di sangkar menunggu rizki Allah datang. Namun ia terbang keluar berusaha mencari rizki. Namun perlu ditambah catatan, bahwa orang yang bertawakal bukan juga yang bersandar pada sebab semata, tanpa ia gantungkan kepada Allah. Ia mengikhtiyarkan sebab dalam keadaan hati bergantung kepada Allah. Tidak seperti sikap Qorun yang bergantung kepada sebab saja, lupa kepada Allah, lalu ia mengatakan, “Ini semua aku peroleh karena ilmuku.”
  2. Orang yang tawakalnya bagus akan tenang hidupnya. Karena seringkali yang membuat seorang itu gelisah di dunia ini adalah soal rizki. Bagi orang yang bertawakal, rizki bukan lagi sebuah masalah. Dengan tawakalnya rizkinya akan selalu cukup. Ini sudah janji Allah, seperti kepastian rizki yang didapat oleh burung.
  3. Keberkahan hidup itu ada pada ‘bergerak’, jangan berpangku tangan. Burung dengan keyakinan tawakalnya, ia terbang keluar berusaha mencari rizki. Dengan ini ia pun ia mendapatkan kebaikan hidup.
  4. Burung mengajarkan kepada kita bahwa tidaklah ada satupun makhluk di bumi melainkan telah Allah jamin rizkinya. Hingga binatang lemah yang merayap di tanah atau burung yang terbang di langit. Sebagaimana dikabarkan oleh Allah ta’ala,

 وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا ۚ كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ

“Tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh).‎” (QS. Hud: 6)

5. Mengkhawatirkan rizki Allah adalah kesalahana, bahkan itu bentuk suuzon kepada Allah. Lihatlah burung, binatang yang lemah, mencari rizki hanya dengan kepakan sayap dan kekuatan paruh, namun ia mendapatkan rizki. Anda wahai manusia, makhluk yang lebih sempurna dari burung. Anda punya akal, tangan, kaki dan banyak kelebihan lainnya dibandingkan burung. Lantas Anda takut tak dapat rizki Allah?! Malulah kepada Allah kemudian malulah kepada burung.

Wallahul muwaffiiq.


Ditulis oleh: Ahmad Anshori

Artikel: Remajaislam.com

Tags: hati burungpintu rizkitawakal
Artikel Sebelumnya

Orang yang Sukses Tak Lepas dari Tawakal Kepada Allah

Artikel Selanjutnya

Membangun Diri #2: Mengusir Sifat Malas

Ahmad Anshori

Ahmad Anshori

Pembina di Rumaysho Academy bersama Ustadz Dr. Muhammad Abduh Tuasikal. Alumni Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia (S1) & Manajemen Pendidikan UNY (S2).

Related Posts

Physical Distancing, Bukan Social Distancing Saat Wabah Corona
Akhlaq Mulia

Menjawab Kebodohan dengan Kedamaian

oleh Ahmad Anshori
10/10/2025
doa anak shalih_remajaislam
Amalan

Hakikat Tawakkal, Makna Pasrah kepada Allah

oleh Ahmad Anshori
20/09/2025
Saat Terbaik Tadabbur Quran_remajaislam.com
Aqidah

Rahasia Ketenangan Hidup dari Hadis Ibnu Abbas tentang Takdir

oleh Ahmad Anshori
16/09/2025
ciri bahagia_remajaislam
Menata Hati

Makna dan Urgensi Al-Qalb al-Salīm (Hati yang Selamat) dalam Islam

oleh Ahmad Anshori
14/09/2025
Menata Hati

Dua Kondisi Tawakkal

oleh Ahmad Anshori
14/09/2025
Artikel Selanjutnya

Membangun Diri #2: Mengusir Sifat Malas

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prove your humanity: 0   +   10   =  

Categories

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Kategori

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Tag

akhlak nabi al quran amalan lailatul qadar amalan ramadhan anjuran menikah bakti orang tua cara shalat cinta fikih nikah fikih puasa fikih shalat haji i'tikaf ilmu istighfar kajian al quran kisah nabi kultwit lailatul qadar madinah makkah mengaji al quran menikah meninggalkan shalat menuntut ilmu Motivasi najis nikah pacaran pembatal puasa pernikahan persiapan nikah puasa Rasul sang pendidik sedekah Self development Self motivated Shalat sombong tafsir tanah suci taubat umrah ushul fikih zina

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.

No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.