Thursday, November 6, 2025
  • Rumaysho.com
  • Donasi Dakwah & Anak Asuh
  • Pondok Darus Sholihin
https://darushsholihin.com/6474-unit-pengumpulan-zakat-pondok-pesantren-darush-sholihin.html
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Nasehat

Penjaga Ilmu, Penjaga Umat

Ahmad Anshori oleh Ahmad Anshori
14/08/2025
in Nasehat
0
15
SHARES
81
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bismillah…

Ada satu perkara yang begitu mulia tetapi jarang kita renungkan: bahwa kebaikan dalam umat ini tak pernah benar-benar padam. Bahkan ketika zaman terasa begitu jauh dari masa Nabi ﷺ dan para sahabatnya, cahaya kebenaran tetap menyala—dijaga oleh tangan-tangan yang ikhlas, hati-hati yang jernih, dan jiwa-jiwa yang menolak tenggelam dalam kebisingan dunia.

Cek Artikel Lainnya

Jangan Sebar Aib Orang Lain, Nasihat Rasulullah ﷺ di Tengah Budaya Viral

Godaan Iblis, Cara Melawan Bisikan Setan dengan Istighfar dan Iman

7 Kunci Meraih Keberkahan Hidup Menurut Qur’an dan Sunnah

Rasulullah ﷺ bersabda:

“يَحْمِلُ هَذَا العِلْمَ مِنْ كُلِّ خَلَفٍ عُدُولُهُ، يَنْفُونَ عَنْهُ تَحْرِيفَ الْجَاهِلِينَ، وَانْتِحَالَ الْمُبْطِلِينَ، وَتَأْوِيلَ الْغَالِينَ”

“Yang akan memikul ilmu ini dari setiap generasi adalah orang-orang yang adil. Mereka membersihkan (agama ini) dari penyimpangan orang-orang jahil, dari kedustaan para pemalsu, dan dari penafsiran orang-orang yang melampaui batas.” (HR. al-‘Uqaili, Abu Nu’aim, al-Baihaqi, dinilai shahih oleh Imam Ahmad)

—

يَنْفُونَ عَنْهُ تَحْرِيفَ الْجَاهِلِينَ

“Mereka menolak penyimpangan orang-orang bodoh.”

Bodoh di sini bukan sekadar tidak tahu, tapi berani bicara tanpa ilmu. Mereka memelintir ayat, mengartikan sesuka rasa, dan mengira dirinya lebih paham dari para ulama terdahulu. Maka para penjaga ilmu hadir untuk meluruskan.

وَانْتِحَالَ الْمُبْطِلِينَ

“Dan klaim-klaim palsu para pembuat kebatilan.”

Ada yang dengan sengaja mengaku-ngaku membawa ajaran Islam, tapi sesungguhnya mereka menyelipkan kebatilan dalam nama dakwah. Bisa karena kepentingan politik, bisa karena syahwat dunia, bisa juga karena hawa nafsu yang dibungkus kata-kata hikmah.

وَتَأْوِيلَ الْغَالِينَ

“Dan penakwilan menyimpang dari orang-orang ekstrem.”

Mereka ini bukan hanya sesat sendiri, tapi juga menghukum orang lain dengan tafsir yang keras dan serampangan. Mereka lupa rahmat, hilang hikmah, dan menyempitkan agama yang semestinya luas.

Maka ketahuilah, jika engkau hari ini memilih jalan dakwah, jalan ilmu, jalan menyeru kepada kebaikan dan menolak kebatilan—engkau sedang menapaki jalan orang-orang yang dipuji Nabi ﷺ. Engkau adalah penjaga, bukan hanya ayat dan hadis, tapi juga penjaga kejernihan makna dan kemurnian jalan.

Bukan pekerjaan mudah. Tapi bukankah justru itu tanda bahwa ia agung? Karena yang remeh tidak membutuhkan penjaga. Tapi yang bernilai, selalu dilindungi.

 Lalu apa tugasmu hari ini, wahai dai, wahai pelajar, wahai orang tua, wahai guru?

Pertama, berilmu dengan benar.

Jangan engkau berani bicara tanpa hujjah, apalagi menyesatkan dengan retorika yang tampak islami tapi tak berdasar. Belajarlah dari para ulama, ikuti sanad ilmu, jangan cepat puas dengan viral.

Kedua, membersihkan agama dari penyimpangan.

Di sinilah kau diuji: bukan hanya menyampaikan yang manis, tapi juga menyingkap yang palsu. Jangan takut dikata keras atau tak toleran, jika memang itu untuk menjaga kemurnian ajaran.

Ketiga, menghidupkan dakwah yang seimbang. Hindari ghuluw (berlebihan), jauhi tajahul (kebodohan yang dibuat-buat), dan jangan lelah memperbaiki niat.

Dan ingatlah, engkau bukan sendiri. Selalu akan ada “generasi adil” yang akan memikul risalah ini. Sebagian mungkin tak terkenal, tapi disebut di langit. Sebagian mungkin tak viral, tak banyak followers, tapi hatinya bersih, dakwahnya jujur dan perjuangannya tulus.”

Bila engkau memilih jalan ini, bersiaplah dengan ujian. Tapi bersiap pulalah dengan pahala dan keindahan yang disimpan Allah untuk para penjaga ilmu.

Karena siapa yang menjaga agama ini dengan jujur dan sabar, mereka bukan hanya sedang berdakwah, mereka sedang mengokohkan pondasi peradaban.

Wallahul muwaffiq.


Oleh: Ahmad Anshori, Lc., M.Pd.

Artikel: Remajaislam.com 

Tags: cara berdakwahmetode dakwahujian dakwah
Artikel Sebelumnya

Qashar Shalat, Harus 80 Kilometer Dulu Baru Bisa?

Artikel Selanjutnya

Kalau Lupa Baca Bismillah Pas Makan/Minum, Harus Gimana?

Ahmad Anshori

Ahmad Anshori

Pembina di Rumaysho Academy bersama Ustadz Dr. Muhammad Abduh Tuasikal. Alumni Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia (S1) & Manajemen Pendidikan UNY (S2).

Related Posts

Viral remajaislam.com
Nasehat

Jangan Sebar Aib Orang Lain, Nasihat Rasulullah ﷺ di Tengah Budaya Viral

oleh Ahmad Anshori
19/10/2025
hukum musik_remajaislam.com
Nasehat

Godaan Iblis, Cara Melawan Bisikan Setan dengan Istighfar dan Iman

oleh Ahmad Anshori
27/09/2025
timeclocks_remajaislam.com
Nasehat

7 Kunci Meraih Keberkahan Hidup Menurut Qur’an dan Sunnah

oleh Ahmad Anshori
25/09/2025
ciri bahagia_remajaislam
Menata Hati

Makna dan Urgensi Al-Qalb al-Salīm (Hati yang Selamat) dalam Islam

oleh Ahmad Anshori
14/09/2025
Sayangilah Negeri Ini; Tanah Air Indonesia_RemajaIslam.com
Nasehat

Hidup Merdeka, Hati Bahagia, Lepas dari Lingkaran Setan

oleh Ahmad Anshori
18/08/2025
Artikel Selanjutnya
Ada Sisa Makanan Ikut Tertelan

Kalau Lupa Baca Bismillah Pas Makan/Minum, Harus Gimana?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prove your humanity: 5   +   10   =  

Categories

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Kategori

  • Akhlaq Mulia
  • Amalan
  • Aqidah
  • Cinta
  • Dunia Islam
  • Fiqih Remaja
  • Hidayah Kamu
  • Iptek
  • Jalanku
  • Kajian Al Quran
  • Kajian Remaja
  • Kisah Teladan
  • Menata Hati
  • Mutiara Islam
  • Nasehat
  • Pojok Muslimah
  • Pra Nikah
  • Resensi
  • Tips
  • Uncategorized

Tag

akhlak nabi al quran amalan lailatul qadar amalan ramadhan anjuran menikah bakti orang tua cara shalat cinta fikih nikah fikih puasa fikih shalat haji i'tikaf ilmu istighfar kajian al quran kisah nabi kultwit lailatul qadar madinah makkah mengaji al quran menikah meninggalkan shalat menuntut ilmu Motivasi najis nikah pacaran pembatal puasa pernikahan persiapan nikah puasa Rasul sang pendidik sedekah Self development Self motivated Shalat sombong tafsir tanah suci taubat umrah ushul fikih zina

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.

No Result
View All Result
  • Home
  • ISLAM DASAR
    • Aqidah
    • Jalanku
    • Fiqih Remaja
    • Menata Hati
    • Akhlaq Mulia
    • Pojok Muslimah
    • Kisah Teladan
    • Amalan
    • Nasehat
  • GAYA MUDA
    • Cinta
    • Pra Nikah
  • DUNIA MUDA
    • Tips
    • Iptek
    • Dunia Islam
    • Hidayah Kamu
    • Resensi
  • BUKU TAMU

© 2019 Remajaislam - Remaja Islam Mau Mengenal Islam.